ISLAMBUZZ.ID – Semua ulama sepakat bahwa boleh mengqadha shalat wajib yang ketinggalan. Berikut niat dan tata cara qadha Shalat Isya di waktu Subuh, jumlah rakaat serta urutannya.
Qadha shalat Isya di waktu Subuh dibolehkan dengan alasan yang dibenarkan oleh agama. Adapun alasan itu sesuai dengan sabda Nabi Muhammad SAW berikut:
من نام عن صلاة أو نسيها فليصلها إذا ذكرها، لا كفارة لها إلا ذلك
“Barangsiapa yang tertidur dan meninggalkan shalatnya atau kelupaan maka shalatlah ketika telah mengingatnya. Sesungguhnya tak ada dosa kecuali hanya menggantinya saja.” (H.R. Bukhari)
Terkait bolehkah qadha shalat Isya karena sengaja meninggalkannya atau tanpa udzur yang dibolehkan, ulama masih berbeda pendapat.
Namun Lembaga Fatwa Mesir mengatakan bahwa kewajiban shalat tetap ada meskipun seseorang meninggalkannya dengan sengaja.
Dalam arti, orang yang meninggalkan shalat secara sengaja tetap dibebankan untuk menggantinya di waktu lain.
Perkara dosa karena sengaja meninggalkannya, maka caranya harus ditebus dengan taubat dan tidak lagi meninggalkan shalat secara sengaja.
Tata Cara Qadha Shalat Isya di Waktu Subuh
Nah, bagi anda yang meninggalkan shalat Isya karena alasan syar’i (lupa atau ketiduran), berikut tata cara qadha shalat Isya di waktu Subuh.
Karena qadha berada di luar waktu shalat yang telah ditentukan, maka diharuskan untuk langsung mengerjakannya saat telah ingat.
Namun shalat wajib dulu apa qodho dulu? Sebaiknya shalat wajib dulu untuk mengejar agar shalat wajib tidak tertinggal waktunya.
Bisa juga mengerjakan shalat qodho dulu jika waktu shalat wajib masih luang, sehingga tetap bisa mengerjakannya tepat pada waktunya.
Lantas berapa rakaat mengqodho sholat Isya di waktu Subuh? Jumlah rakaat shalat qadha dengan shalat pada biasanya tetap sama. Shalat Isya tetap berjumlah 4 rakaat.
Niat Qadha Shalat Isya di Waktu Subuh
Perbedaan shalat Isya dengan qadha shalat Isya hanyalah pada niat. Berikut niat qadha shalat Isya di waktu Subuh:
أُصَلِّي فَرْضَ الْعِشَاءِ أَرْبَعَ رَكَعَاتٍ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ قَضَآءً لله تَعَالَى
Usholli fardhal isya’i arba’a raka’atin mustaqbilal qiblati qadhaan lillahi ta’ala
“Saya berniat shalat fardhu Isya empat rakaat menghadap qiblat qadha karena Allah ta’ala.”
Demikianlah tata cara dan niat qadha shalat Isya di waktu Subuh, ketentuan siapa saja yang boleh mengqodho sholat, jumlah rakaat serta urutannya. Semoga membantu.
